Adapun kategori yang akan dinilai. Tiap-tiap kategori memiliki rincian penilaian sebagai berikut :

1 Perencanaan Kepegawaian

• Kelengkapan dan Kebenaran dokumen
• Tepat waktu pengusulan
• Proporsionalitas anggaran belanja pegawai dan anggaran belanja pembangunan
• Rasionalitas usulan dengan kebutuhan sesuai dengan Batas Usia Pensiun (BUP)

2 Pelayanan Pengadaan dan Kepangkatan

• Ketepatan waktu
• Kelengkapan berkas
• Keakuratan berkas ( rendahnya Berkas Tidak Lengkap (BTL))
• Rendahnya berkas Tidak Memenuhi Syarat (TMS)
• Responsif (Pro aktif terhadap permasalahan)
• Akurasi data

3 Pelayanan Pensiun

• Ketepatan waktu
• Kelengkapan berkas
• Akurasi data

4 Implementasi Computer Assisted Test (CAT) dalam Manajemen ASN

• Jenis kegiatan dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) antara lain: Ujian dinas, pemetaan pegawai, seleksi calon pejabat.
• Jumlah kegiatan dengan sistem CAT
• Instansi yang sudah memiliki perangkat CAT (Bobot Terendah)

5 Implementasi Penilaian Kinerja

• Tingkat penerapan PP 46 Tahun 2011 dan Perka BKN 01 tahun 2013 tentang penilaian Prestasi Kerja Pegawai
• Pembangunan dan penerapan sistem aplikasi penilaian kinerja
• Terhimpunnya database penilaian kinerja PNS secara elektronik
• Penilaian perilaku metode 360°
• Penerapan e-Kinerja
• Penilaian kinerja menjadi komponen/acuan penghitungan tunjangan kinerja
• Penilaian kinerja dengan acuan standar teknis kegiatan SKP ( Perka BKN No.3 -Tahun 2016 tentang Pedoman Penyusunan Standar Teknis Kegiatan SKP)

6 Implementasi Assessment Center

• Kuantitas kegiatan penilaian kompetensi
• Konsistensi pemanfaatan hasil penilaian kompetensi

7 Pelaksanaan e-PUPNS

• Proses pendaftaran dan pengisian e-PUPNS terbanyak dan tepat waktu hingga Desember 2015
• Proses verifikasi hingga level 2 terbanyak hingga Maret 2016
• Kualitas data terbaik (presentase terkecil kesalahan level 1 dan 2)

8 BKD Inovatif

• Kuantitas Implementasi e-gov Kepegawaian
• Kualitas Implementasi e-gov Kepegawaian